Rabu, 08 Maret 2017

Puisi Cinta

Ungkapan Hati

Aku bidadari yang tak punya sayap 
Untuk terbang menyampaikan isi hatiku 
Aku bersahabat dengan udara 
Kutitipkan rinduku agar disetiap helai nafasmu 
Merasakan indahnya cinta 

Walau mencintaimu dengan sederhana 
Namun kau datang membuatku bangkit dari keterpurukan cinta 
Meneguhkan keyakinanku 
Memantapkan hatiku 
sehingga Kumampu mengagumi indahnya cinta yang diberikan Tuhan

Kau hadir membawa sesuatu yang baru dalam lingkar hidupku 
Sebuah rasa yang tak mampu kujelaskan dengan kata-kata 
Aku mencintaimu
Aku ingin menemanimu dalam tawa, tangis dan cinta 

Aku mencintaimu dengan sederhana 
namun aku tak takut jatuh cinta padamu 
Kuingin engkau mengatakan bahwa perasaanku tidaklah salah 
Cinta tak akan mengecewakan 

Mungkin aku bukanlah cinta yang sempurna 
tapi aku berharap kaulah jawaban dari doaku

Naskah Pantomim SDS YA Batam

Naskah  Pantomin SDS Yos Anugrah

Tema    : Lingkungan Sekitar
Pemain  : Christian Alexandro
Judul   :  Menjaga kebersihan

Di pagi yang cerah,matahari menyinari bumi dengan sinarnya yang terang. Angin pun berhempus hingga terasa kesegarannya. Chris megayuh sepedanya menuju lapangan untuk olahraga sepeda, ia mengayuh sepedanya mengelilingi lapangan setiap pagi. Setiap lewat di depan rumah tetangganya, Chris selalu menyapa dengan ramah. Chris orangnya memang supel dalam bertetangga, ia mudah bergaul dengan siapa saja entah itu tua atau muda.

Chris meneruskan lari-lari kecilnya sambil menikmati udara yang sejuk di padi yang cerah ini. Ketika melewati satu rumah lainnya, Crish mendadak berhenti di depan rumah itu. Chris hanya geleng-geleng kepala, karena rumah itu sangat kotor dan kumuh lalat dan nyamuk beterbangan. Itu adalah rumah Irfan. Di depan rumah, daun-daun berserakan dan rumput-rumput tumbuh tinggi. Lalu Irfan keluar rumah ingin membuang sampah di selokan depan rumahnya.
“Koko tidak menjaga kebersihan rumah dan lingkungan” guman Acil sambil geleng-geleng kepala.
“Hey Irfan, buang sampah pada tempatnya dong, jangan di selokan ” ucapChris dalam hati
Chris menghentikan kayuhan sepedanya dan duduk di bawah pohon di taman itu. Dia berpikir kalau hujan pasti terjadi bajir yang banyak mengakibatkan banyak kerugian, pohon-pohon mati, rumah-rumah rusak dan binatan-binatang akan hanyut dan bahkan anak-anak terserang penyakit kulit dan diare.

Chris kemudian melanjutkan olahraga sepedanya. Setelah cukup, Acil pulang kerumah. Dalam perjalanan pulang, tiba-tiba langit menjadi gelap. Chris bergegas dan setibanya di rumah, hujan turun sangat deras. Ia sejenak berpikir tentang selokan di depan rumah Irfan yang penuh dengan sampah. Irfan khawatir jika hujan tidak berhenti, selokan itu pasti meluap dan mengakibatkan banjir.

Chris berlari cepat, Ia ingin mengajak Irfan membersihkan selokan sebelum hujan semakin deras, dia mengetuk pintu rumah koko namun tak ada jawaban.
Hujan deras pun semakin deras, Chris mulai kwatir akan terjadi banjir. Dia berlari melihat selokan yang tersumbat air hampir meluap. Dengan tekun Acil membersihkan selokan dan akhirnya air di selokan berjalan dengan lancar. Chris diguyur hujan dia menggigil kedinginan namun dia sangat bahagia. Banjir yang dia bayangkan tidak akan terjadi setelah dia membersihkan selokan tersebut.

SELESAI